Mau Menang Live Tweet? Begini Caranya!

"Ah, kalau ada Mbak Diyanika, aku nyerah deh."

"Mbak Ika itu lho menang mulu kalau live tweet."

"Ih, yang menang itu-itu mulu ya."

Bingung juga sih kalau ada yang bilang kayak gitu. Tapi, aku aamiinkan saja apa kata mereka. Kan didoain. Hihi.

Hanya saja, aku sering gagal paham misalnya ada yang bermental kepiting. Ada temannya yang 'naik' pasti ditarik ke 'bawah'. Temannya sering menang, malah sirik, cari-cari kesalahan. Bukankah lebih baik belajar dari kemenangan dari teman? Kok dia bisa menang? Rahasianya apa ya? Tanya ah..*yang ini aku suka*

Yah, kalau nggak ada kepiting, saus tomatnya mah nggak laku. Namanya hidup ya, siap-siap dinyinyirin saja. Asalkan tahu lah, habis dinyinyirin terus ngapain. *lupakan, apa sih ini?*

Aku juga pernah kok kalah live tweet. Memang sih banyak menangnya. Tapi, aku ikut event bloger juga cuma berapa kali? Jari sepuluh aja belum genap. Pedenya kok selangit ya. Hihihi. Itu artinya kesempatan buat blogger lain untuk menang kan juga lebih banyak.

Bukan sok menggurui atau sok bisa, aku hanya ingin berbagi tips menang live tweet. Ini aku tulis sesuai dengan pengalamanku selama ini.

Sebelum event berlangsung:

1. Aku selalu mempelajari brand atau produk yang akan melaksanakan event. Ini bisa dilihat dari web-nya atau cari saja di internet. Hal ini ku lakukan untuk memperkaya pengetahuan tentang brand tersebut. Biar pas di acara nggak kelihatan bengong-bengong banget.
2. Misalnya event blogger yang akan kamu ikuti itu bergilir dari Jakarta, Jogya, dst, coba deh cek TL sosmed teman blogger di sana. Kira-kira isi tweet mereka apa? Bagusnya lagi ikut RT atau balas tweet mereka. Jangan lupa, ambil garis besarnya! Atau copas tweet mereka dan ubah dengan bahasa kita. Ingat, jangan copas PLEK KETEPLEK ya! Urutkan dan rangkai sehingga jadi bahasa tweet yang lebih mudah dipahami. Tentunya tweet itu juga kamu banget. Simpan deh di notepad atau aplikasi yang ada di hape kamu. 
3. Siapkan beberapa provider yang berbeda. Atau kalau perlu survey dulu sebelum hari H. Kira-kira di tempat event nanti kalau pakai provider ini, bagus apa tidak? Bagaimana cara surveynya? Cara termudah ya dengan tanya sama teman yang rumahnya dekat daerah situ. Ini hanya buat jaga-jaga, misal sinyal provider A jelek, kamu nggak bakal mati kutu. Soalnya aku pernah nih, pas awal-awal ikut event blogger nggak bisa nge-tweet karena sinyalnya jelek banget.
4. Cas powerbank dan jangan lupa dibawa lho pas event. Hihi. Ini jadi barang wajib banget untuk dibawa. Kan nggak asyik juga misal lagi serius nge-tweet eh baterai habis. ZONK deh. Misal ada teman yang bawa dan nganggur sih OK saja ya. Tapi, masak iya, mau ngrepotin mulu.
5. Alat rekam. Biasanya aku pakai HP. Doain ya segera ada dana buat beli recorder. Ketika di event, saat kita asyik nge-tweet pasti akan ada informasi yang terlewatkan. Nah, dengan adanya alat rekam ini kita bisa terbantu. Jadi, saat di rumah dan hendak menulis hasil liputan kan jadi terbantu. 
6. Follow atau add sosial media brand. Jangan sampai saat di tempat event baru tanya-tanya, sosial medianya apa? Akan lebih baik kalau sudah tahu lebih dahulu. Jadi, kesannya lebih siap untuk memperkenalkannya ke khalayak. Biasanya juga di undangan sudah dicantumkan sih ya. Selagi selesai baca, langsung aja follow. Kalau menunda ntar malah jadi lupa. Ini masalah sepele sih, tapi sering diabaikan.
7. Sebelum event, akan lebih baik kalau kamu share ke teman-teman sosmed kamu tentang kegiatan yang akan kamu lakukan esok harinya. Karena mau tidak mau saat kamu nge-tweet itu akan memenuhi TL mereka juga. Misalnya di awal sudah ada 'ijin' mereka akan tahu, 'Oh, ini eventnya!' Kalau aku biasanya bikin malam sebelumnya, kemudian aku bikin postingan terjadwal dengan aplikasi Hootsuite. Jadi, misal kelupaan kan aman.

Saat event berlangsung:

1. Perkuatlah niat datang ke event ini untuk bekerja sekaligus membangun networking. Lakukan yang terbaik. Dengan cara apa? Bagikan informasi dengan tepat. Di sinilah gunanya mempelajari brand atau produk tertentu sebelum event. Kita punya gambaran terlebih dahulu. Karena bagiku, saat aku sudah dipercaya untuk ikutan suatu event, maka aku harus mengenalkan brand tersebut dengan sebaik dan sebenar-benarnya. Jangan sampai hanya karena salah nyebut angka malah berakibat yang tidak baik bagi brand yang sudah mengundangku. Jadi, bersungguh-sungguh adalah kuncinya.
2. Jangan lupa nyalakan recorder.
3. Perhatikan hestek yang digunakan. Jangan sampai salah. Setiap kali nge-tweet sertakan hestek. Lebih bagus lagi kalau mention atau tag brand yang bersangkutan.
4. Perhatikan betul apa yang disampaikan oleh narasumber. Ambil intisari yang disampaikan. Tweet dengan bahasamu sendiri yang lebih mudah dipahami. Kalau misalnya kamu sudah menyiapkan tweet dari melihat tweet teman blogger sebelumnya (baca poin 2 sebelum event), tinggal nyocokin saja. Mana yang harus ditweetkan. Ini akan mempermudah kinerjamu dan kamu bisa memiliki waktu lebih banyak untuk memperhatikan narasumber tanpa harus lihatin gadget mulu.
5. Usahakan buatlah tweet yang runtut. Misalnya, menerangkan cara menggunakan suatu aplikasi. Tiap tweet berilah tanda step by step. Contoh: (1) Download di....(2) Log in dengan menggunakan email, (3) dst...Jangan sampai narasumber sudah ganti topik, eh step by step nya nggak dilanjutkan. Alias tweetnya loncat-loncat.
6. Jangan salah menyebut gelar, nama orang atau produk. Lebih baik tanya dulu ke panitia atau teman daripada asal-asalan aja nge-tweetnya.
7. Buat tweet dengan singkatan yang umum, misalnya, yg, dgn, utk, dll. Tujuannya agar tidak ada pemahaman ganda.
8. Baca lagi sebelum klik KIRIM.

Perlu diingat, sekalipun saat diundang ke suatu event blogger dan nggak ada ketentuan nge-tweet, tidak ada salahnya untuk tetap melakukan live tweet. Siapa tahu nanti malah dilirik sama brand tertentu buat diajakin kerjasama.

Soal menang atau kalah saat live tweet, sebenarnya itu adalah rezeki. Percayalah kalau rezeki itu tak melulu soal uang atau barang tertentu. Kamu nggak menang live tweet eh dapat rezeki teman baru, kesehatan atau lainnya.

Kesimpulannya,

Kita tak perlu iri sama rezeki orang lain. Karena setiap orang sudah ada jalan rezekinya sendiri. Bagaimana cara menjemput rezeki? Melakukan segala hal dengan semaksimal mungkin. Kalaupun belum ada hasilnya, itu artinya rezeki kita di tempat yang lain atau dalam bentuk yang lain. Bukan, begitu?

Punya pengalaman juga tentang tips menang live tweet? Boleh lho berbagi. Ini caraku, bagaimana caramu?